Page 101 - AR BRIDS 2021 - FINAL - HIRES - 2903
P. 101

Analisis dan Pembahasan
                                                    Manajemen













            Tingkat Suku Bunga
            Interests Rate

            Proyeksi  BRI  Danareksa  Sekuritas  mengenai  tingkat  suku   BRI Danareksa Sekuritas projection regarding the benchmark
            bunga acuan pada tahun 2022 ialah berada pada rentang   interest rate in 2022 is in the range of 3.50% - 4.00%. Monetary
            3,50%  -  4,00%.  Kebijakan  moneter  tahun  2022  akan  lebih   policy in 2022 will be more directed at maintaining stability
            diarahkan untuk menjaga stabilitas sekaligus untuk memitigasi   as well as mitigating the impacts of the global series of policy
            dampak rentetan global dari normalisasi kebijakan di negara   normalization in developed countries, particularly the Fed
            maju, khususnya The Fed melalui stabilisasi nilai tukar rupiah   through rupiah exchange rate stabilization and liquidity policy
            dan melakukan normalisasi kebijakan likuiditas dengan   normalization by gradually increasing the Statutory Reserves.
            menaikkan secara bertahap Giro Wajib Minimum.

            Pemerintah juga berkomitmen akan tetap mempertahankan   The government is also committed to maintaining low interests
            suku bunga rendah yaitu pada 3,50% sampai adanya tanda-  rate at 3.50% until there are signs of increase in fundamental
            tanda  kenaikan  inflasi  secara  fundamental  yang  meningkat   inflation that increases and puts pressure beyond its target.
            dan memberikan tekanan di luar sasarannya. Prediksi   The government predicts it is going to take place in 2023 and
            pemerintah akan terjadi pada 2023 dan untuk itu, BI akan   for that, BI will review the monetary policy stance, especially
            mengkaji kembali stance kebijakan moneter khususnya suku   interest  rates  in  Q3  of  this  year  by  reviewing  the  inflation
            bunga pada Q3 tahun ini dengan melihat perkembangan   development and other macroeconomic indicators.
            inflasi dan indikator makroekonomi lainnya.



            Nilai Tukar Rupiah
            Rupiah Exchange Rate


            Nilai tukar rupiah per USD diprediksikan masih berada di   Rupiah exchange rate per USD is predicted to remain in the
            kisaran Rp14.250 – Rp14.750. Kisaran prediksi BRI Danareksa   range  of  Rp14.250  –  Rp14.750.  The  range  of  BRI  Danareksa
            Sekuritas ini lebih lebar dan lebih lemah dibandingkan   Sekuritas prediction is wider and weaker than the assumption
            asumsi RAPBN 2021 yang memprediksi di kisaran Rp 14.350.   of the 2021 RAPBN which predicts it in the range of Rp14,350.
            Rupiah diproyeksikan akan tertekan untuk jangka pendek   Rupiah is projected to be under pressure in the short term due
            karena stance hawkish The Fed namun tetap didukung oleh   to the hawkish stance of the Fed but still supported by BI policy
            kebijakan BI yang menaikkan GWM secara bertahap hingga   of gradually increasing the Statutory Reserves until Q3/2022
            TW III-2022 sehingga mengurangi likuiditas Rupiah. Nilai   so  as  reduce  the  Rupiah  liquidity.  Rupiah  exchange  rate  is
            tukar rupiah diprediksikan masih di kisaran tersebut karena   predicted to remain in this range since it takes into account
            memperhitungkan risiko pengetatan kebijakan The Fed,   the risks of the Fed's policy tightening, the risk of increasing
            risiko meningkatnya impor di masa pemulihan ekonomi, serta   imports during the economic recovery period, as well as rising
            pembayaran utang luar negeri yang meningkat.      foreign debt payments.





















            Laporan Tahunan 2021                           100
            PT BRI Danareksa Sekuritas
   96   97   98   99   100   101   102   103   104   105   106