Page 112 - BRIDS IAR 2023_hires
P. 112
Analisis dan Pembahasan Manajemen
Management Discussion and Analysis
Tinjauan Perekonomian
Economic Overview
Kondisi perekonomian global mengalami pertumbuhan Despite encountering some challenges, the global
yang stabil meskipun dengan beberapa tantangan. economy maintained steady growth. Overall, the global
Secara umum, pertumbuhan ekonomi dunia mengalami economy experienced moderate growth, although
pertumbuhan moderat, meskipun tidak merata di seluruh not evenly distributed among all nations. While some
negara. Beberapa negara mengalami pemulihan yang countries are witnessing a strong recovery following the
kuat setelah dampak pandemi COVID-19, sementara yang COVID-19 pandemic, others continue to grapple with
lain masih berjuang dengan ketidakpastian ekonomi. economic uncertainty. Trade tensions between the United
Ketegangan geopolitik-ekonomi juga meningkat States (US) and China led to a decrease not only in the
dengan berlangsungnya perang Rusia di Ukraina import-export activities of both countries but also in the
yang menyebabkan keterbatasan pasokan serta tetap volume of world trade. Israeli-Palestinian tensions since
tingginya harga energi dan pangan global. Ketegangan early October 2023 contributed to geopolitical tensions
perdagangan antara Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok in the Middle East region and globally. This slowed down
berdampak pada penurunan tidak hanya ekspor-impor the global economic recovery process, accompanied by
kedua negara tersebut dan volume perdagangan dunia. sustained inflationary pressures arising from global energy
Ketegangan Israel dan Palestina sejak awal Oktober 2023 and food prices, as well as labor market tightness in several
menambah ketegangan geopolitik di Kawasan Timur advanced economies.
Tengah dan juga dunia. Hal ini mengakibatkan proses
pemulihan ekonomi global melambat, disertai dengan
berlanjutnya tekanan inflasi karena harga energi dan
pangan dunia, serta keketatan pasar tenaga kerja di
sejumlah negara maju.
Perlambatan ekonomi global juga disebabkan oleh The global economic slowdown was also influenced by
pengetatan moneter yang harus ditempuh bank-bank the monetary tightening measures adopted by central
sentral untuk menurunkan inflasi, dengan kenaikan suku banks to curb inflation, resulting in a significant increase
bunga yang sangat tinggi di negara maju. Di negara in interest rates in developed nations. In Emerging Market
Emerging Market and Developing Economies (EMDEs), and Developing Economies (EMDEs), monetary authorities
otoritas moneter diharuskan memperkuat respons are required to strengthen policy responses to sustain
kebijakan untuk menjaga stabilitas eksternal dari dampak external stability amid the adverse effects of the global
negatif rambatan global tersebut, termasuk pembalikan slowdown, such as reversals in portfolio investment flows
aliran investasi portofolio dan tingginya tekanan and heightened pressures of exchange rate depreciation.
pelemahan nilai tukar.
Berdasarkan data International Monetary Fund (IMF) Based on data from the International Monetary Fund (IMF)
dalam World Economic Outlook (WEO) Update Januari in the World Economic Outlook (WEO) Update January
2024 mencatatkan pertumbuhan ekonomi dunia tahun 2024, global economic growth in 2023 is estimated to
2023 diestimasikan mencapai 3,1% yang mengalami reach 3.1%, which has decreased compared to 2022.
penurunan dibandingkan tahun 2022.
PT BRI Danareksa Sekuritas 112 Laporan Tahunan Terintegrasi 2023