Page 301 - AR BRIDS 2021 - FINAL - HIRES - 2903
P. 301

The original financial statements included herein are in the
                                                                                              Indonesian language.

                      PT BRI DANAREKSA SEKURITAS                         PT BRI DANAREKSA SEKURITAS
                   CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN                      NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
                    Tanggal 31 Desember 2021 dan untuk                     As of December 31, 2021 and
                  tahun yang berakhir pada tanggal tersebut                   for the year then ended
                       (Disajikan dalam ribuan Rupiah,                   (Expressed in thousands of Rupiah,
                          kecuali dinyatakan lain)                           unless otherwise stated)


              30.  TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO         30.  FINANCIAL  RISK  MANAGEMENT  OBJECTIVES
                 KEUANGAN (lanjutan)                                 AND POLICIES (continued)

                 d)  Risiko pembiayaan                               d)  Financing risk

                     Risiko pembiayaan adalah risiko kerugian yang      Financing  risk  is  the  risk  of  loss  that  will  be
                     akan dialami Perusahaan apabila nasabah atau       experienced  by  the  Company  if  customers  or
                     pihak  lawan  gagal  untuk  memenuhi  liabilitas   counterparties fail to meet contractual liability.
                     kontraktual.  Perusahaan  tidak  memiliki  risiko   The Company has no significant concentration
                     konsentrasi  pembiayaan  yang  signifikan.         of  financing risk. The Company manages and
                     Perusahaan  mengelola  dan  mengendalikan          controls financing risk by setting limits on the
                     risiko   pembiayaan   dengan   menetapkan          amount  of  acceptable  risk  and  the  level  of
                     batasan besaran risiko yang dapat diterima dan     guarantee/collateral given on every transaction
                     tingkat  jaminan  yang  diberikan  atas  setiap    with a third party either individually or in groups,
                     transaksi  dengan  pihak  ketiga  baik  secara     and to monitor exposure related to such limits.
                     individu  maupun  grup,  serta  memonitor
                     eksposur yang berhubungan dengan batasan-
                     batasan tersebut.

                     Eksposur  risiko  pembiayaan  Perusahaan           The  Company’s  exposure  to  financing  risks
                     berkaitan  dengan  kegiatan  broker  saham         related  to  its  activities  as  a  stock  broker  is
                     terasosiasi  pada  posisi  kontraktual  nasabah    associated with customer’s contractual position
                     yang muncul pada saat perdagangan. Mitigasi        that  appears  during  the  trade.  The  main
                     utama  risiko  pembiayaan  tersebut  adalah        mitigation  for  financing  risk  is  through
                     melalui  evaluasi  nasabah,  penerapan  limit      customer’s   evaluations,   transaction   limit
                     transaksi,  serta  penyediaan  jaminan  oleh       application,  as  well  as  the  provision  of
                     nasabah  dan  pengelolaan  jaminan  dengan         guarantees/collaterals by the customer and the
                     memperhatikan   likuiditas,  volatilitas,   dan    management  of  guarantees  in  respect  of
                     kecukupan nilai jaminan. Jenis instrumen yang      liquidity,  volatility,  and  the  adequacy  of  the
                     diterima  Perusahaan  sebagai  jaminan  dapat      collateral   value.   Types   of   instruments
                     berupa  kas  dan  efek  yang  tercatat  di  bursa.   acceptable by the Company as collateral can
                     Disiplin dalam pengelolaan kecukupan jaminan       be  cash  and  securities  listed  on  the  stock
                     melalui  mekanisme  permintaan  top  up  atau      exchange.   Being   disciplined   in   the
                     force  sell  merupakan  faktor  penting  untuk     management  of  the  adequacy  of  collateral
                     menjaga  kualitas  pembiayaan  yang  diberikan     through  request for  top  up or  force sell  is  an
                     kepada  nasabah.  Perusahaan  mempunyai            important factor to maintain the quality of  the
                     eksposur  terhadap  piutang  yang  telah  jatuh    financing provided to customers. The Company
                     tempo  dan  Perusahaan  telah  menurunkan          has exposure to  overdue  receivables and the
                     nilainya  ke  estimasi  jumlah  terpulihkan.  Atas   Company  has  reduced  its  value  to  the
                     piutang tersebut, Perusahaan telah menerima        estimated recoverable amount. The Company
                     jaminan yang memadai.                              has  received  sufficient  guarantee  for  that
                                                                        receivable.

                     Di samping itu, kebijakan limit ditetapkan untuk      In addition, the establishment of limits policy is
                     memastikan aktivitas pembiayaan Perusahaan         to  ensure  the  Company’s  financing  activities
                     dilakukan  secara  hati-hati  dengan  membatasi    are carefully implemented by limiting the risk to
                     tingkat risiko sampai batas yang dapat ditolerir   the extent that can be tolerated by the Company
                     oleh  Perusahaan  sehingga  potensi  kerugian      so that the potential financial risk losses can still
                     risiko  pembiayaan  yang  timbul  masih  dapat     be absorbed by the Company’s capital that has
                     diserap dengan modal Perusahaan yang telah         been allocated. The Company has set financing
                     dialokasikan.  Perusahaan  telah  melakukan        limits and regularly monitors the financial risk
                     penetapan  limit  pembiayaan  dan  secara  rutin   exposure in their portfolios, business segments
                     melakukan  pemantauan  atas  eksposur  risiko      and economic sectors.
                     pembiayaan secara portofolio, segmen bisnis,
                     dan sektor ekonomi.











                                                            95
   296   297   298   299   300   301   302   303   304   305   306