BRI Danareksa Sekuritas Launches BRIGHTS Online Trading App
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bidik pasar milenial, PT BRI Danareksa Sekuritas (BRIDS), anak perusahaan dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) dan entitas asosiasi dari Holding Danareksa, meluncurkan new online trading system bernama BRIGHTS.
Berdasarkan data PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) per Januari 2022, investor pasar modal Indonesia didominasi usia milenial di bawah 40 tahun dengan proporsi hampir mencapai 82%. Data tersebut menunjukkan bahwa pangsa pasar investor milenial Indonesia memiliki potensi yang sangat besar.
Direktur Utama BRI Danareksa Sekuritas Friderica Widyasari Dewi mengatakan, aplikasi online trading system terbaru yaitu BRIGHTS merupakan sebuah aplikasi yang dikembangkan dengan teknologi terkini untuk memberikan kenyamanan berinvestasi bagi seluruh lapisan investor di pasar modal.
Aplikasi BRIGHTS memiliki sejumlah fitur yang mudah untuk digunakan (user friendly), reliable serta lebih canggih, sehingga nasabah atau investor dapat melakukan transaksi ataupun berinvestasi berbagai macam instrumen investasi (saham, reksadana dan obligasi) dalam satu aplikasi terpadu. BRI Danareksa menargetkan aplikasi BRIGHTS sudah dapat diunduh oleh seluruh investor retail eksisting BRIDS per kuartal I/2022.
“Kami berharap ada penambahan jumlah downloader dari investor baru yang jika dijumlahkan maka pada akhir tahun 2022 ini diperkirakan bisa mencapai lebih dari 100.000 downloader.Target kami, BRIDS dapat menembus pasar milenial melalui aplikasi BRIGHTS. Selain investor milenial, BRIDS juga mengincar potensi pasar dari segmen priority banking melalui akses dari Nasabah Bank BRI,” kata Friderica, Kamis (24/2).
Moh. Burhan S. Widodo, Pgs. Head of Retail Customer Distribution BRIDS mengatakan, aplikasi BRIGHTS mudah dipahami, terutama bagi pengguna baru. Setelah mengunduh aplikasi BRIGHTS dan membuka pertama kali, nasabah akan disuguhkan fitur berupa (research, indices, currency, dan commodity) yang dapat dipelajaribahkan sebelum memiliki akun atau login. Selain itu, pengguna juga bisa melakukan registrasi (opening account) di halaman depan saat membuka aplikasi.
“Ketika bertransaksi melalui Aplikasi BRIGHTS, nasabah atau investor hanya dikenakan biaya berupa fee beli 0,17% dan fee jual sebesar 0,27%. Setoran awal di BRIGHTS juga terjangkau, minimum sebesar Rp 100.000,” kata Burhan.
Burhan menambahkan, berinvestasi saham melalui BRIGHTS mempermudah nasabah melakukan pembelian, penjualan, dan monitor terhadap perkembangan investasinya. Selain itu, nasabah juga dapat menggunakan beberapa fitur unggulan BRIGHTS seperti advance order untuk melakukan pembelian atau penjualan, tanpa harus memonitor market setiap saat. Nasabah juga dapat mengakses informasi pasar ataupun rekomendasi secara gratis dan update setiap hari.
Untuk membidik pertumbuhan nasabah baru, BRIDS sebagai bagian dari BRI Group terus bersinergi dengan BRI dan seluruh perusahaan anak BRI, memanfaatkan potensi dan peluang yang ada di dalam ekosistem BRI Group.
Selain itu, sebagai salah satu program unggulan, BRIDS juga menggelar training secara rutin. Jadwalnya dapat diakses di website: www.dmia.danareksaonline.com. Training terdiri dari tiga jenis, yaitu pengenalan pasar modal, penggunaan aplikasi, dan analisis teknikal serta fundamental. Dengan kegiatan rutin secara gratis ini, diharapkan nasabah dapat mengikuti dan memahami bahwa berinvestasi di pasar modal itu mudah.
Menurut Burhan, rangkaian tersebut merupakan program mensosialisasikan aplikasi BRIGHTS agar lebih mudah dikenal masyarakat Indonesia. Selain menggunakan channel sosial media, BRIDS juga bakal menggandeng media partner. Kami aktif melakukan kegiatan edukasi dan rutin memberikan rekomendasi dan informasi market setiap hari, berupa live Instagram dan Youtube.
“Selain channel sosial media, kami juga menggunakan WhatsApp Grup dan Telegram, serta kanal dari BRI Group untuk mempermudah proses sosialisasi dan pendekatan kepada calon pengguna potensial,” ucap Burhan.
Lebih lanjut, Burhan menyebutkan, pangsa pasar BRIDS pada umumnya adalah kalangan milenial dan tidak ada batasan wilayah tertentu. Namun, jika dielaborasi lebih jauh, sebagian besar pangsa pasar ini berada di wilayah perkotaan. Hal ini dikarenakan pendapatan individu masyarakat kota memungkinkan untuk melakukan investasi pada sektor pasar modal.
Dari data yang diperoleh, hingga akhir tahun 2021 jumlah investor ritel BRIDS berjumlah di atas 128.700 nasabah dan diharapkan ada peningkatan sebanyak 35% investor hingga akhir 2022.
Sumber: https://keuangan.kontan.co.id/news/bri-danareksa-sekuritas-luncurkan-aplikasi-online-trading-brights